Ketik All Chat "BOT" Kepada K1, OG Ammar Banjir Hujatan di Kolom Komentar Instagram

Pemain bintang OG Esports, Ammar "ATF" Al-Assaf mendapat hujatan usai dirinya melakukan All Chat "BOT" kepada K1 Beastcoast.

Hal tersebut terjadi ketika OG Esports bertemu Beastcoast di lower bracket quarter final Arlington Major. Ketika pertandingan hampir berakhir, ATF melakukan tip dan menulis "BOT" di all chat yang mana secara tidak langsung diarahkan khusus kepada K1.

Perbuatan yang dilakukan oleh ATF ini pun menuai banyak hujatan, pada hari berikutnya OG Esports bertemu dengan Team Aster.

Dengan hasil pertandingan yang dimenangkan oleh tim Tiongkok ini membuat komunitas Dota 2 memberi hujatan balik dan menyerang keluarga pemain asal Jordania tersebut baik di kolom komentar Instagran dan di kolom komentar Twitch.

Aksi yang dilakukan komunitas Dota 2 ini pun sangat disayangkan dan membuat banyak tanggapan dari berbagai kalangan, termasuk rekan satu timnya Taiga.

Komentar Taiga Terhadap Aksi yang Dilakukan OG Ammar

taiga og esports — Sumber: Taiga Twitter

Dalam postingan Twitter dari pemain OG tersebut mengatakan dirinya sangat menyayangkan dengan kejadian yang dilakukan terhadap ATF dan tidak pantas dilihat untuk seorang anak umur 17 tahun.

"Hei, Saya tahu semua obrolan Ammar (all chat di Dota 2) tidak keren, dan saya tidak tahu cerita lengkapnya (BOT ke K1) tapi mungkin saja K1 yang memulainya lebih awal di turnamen melawan tim lain?

Dan juga tidak masuk akal melihat komentar-komentar kebencian, menjijikan untuk mengutuk keluarga dan itu sangat buruk. Bahkan saya tidak bisa membayangkan melihat semua itu jika saya berusia 17 tahun," ucap Taiga melalui Twitternya.

Mantan Kapten tim dan salah satu pendiri OG Esports N0tail, juga turut memberi dukungan terhadap apa yang menimpa pemain 16 tahun tersebut.

Dukungan N0tail

n0tail OG Esports — Sumber: N0tail Twitter

Dirinya memberi komentar pesan dukungan untuk Ammar terlihat di sesi komen postingan Taiga. N0tail menyesali apa yang diperbuat terhadap ATF bisa sampai terjadi.

"Semua haters yang begitu banyak dan ribut ketika kalian sukses, semua kecemburuan dan iri hati yang menghampiri kalian merupakan bagian dari kehidupan dari dunia. Saya hanya bisa merasa menyesal bahwa hal itu bisa sampai terjadi," jelas N0tail.

Tidak hanya dari kalangan sekitar, salah satu caster Bkop, juga turut sangat menyayangkan terhadap komunitas Dota 2 yang tidak bisa membedakan lelucon.

Tanggapan Bkop atas Kasus ATF

Melalui Twitter pribadinya Bkop menjelasjak jika kita harus tau ada batas bercanda dan tidak boleh bertindak terlalu jauh.

"Di samping semua lelucon, OG adalah tim yang luar biasa dan ATF adalah pemain hebat. Ada batas antara bercanda dan bertindak terlalu jauh. Menyerang keluarga dan berbuat terlalu jauh dari sekedar lelucon tidaklah benar dan kalian tidak harus berurusan dengan perlakuan semacam itu," tutur Bkop.

Ikuti linimasa RevivaLTV di YouTube, Instagram, Facebook dan Revivalpedia untuk mendapatkan informasi-informasi terbaru seputar esports.

Editor: Rafdi Muhammad