Baru-baru ini, karyawan Blizzard Entertainment marah terhadap keputusan perusahaan untuk penangguhan pemain Hearthstone yang memprotes tindakan Tiongkok di Hong Kong.
Blizzard melarang Chung "Blitzchung" Ng Wai hari ini setelah ia menyatakan dukungannya atas protes Hong Kong terhadap pemerintah Tiongkok selama siaran langsung pada sesi wawancara setelah menjuarai Hearthstone Grandmasters Asia-Pasific Season 2.
Tentu Blizzard melanggar nilai-nilai perusahaan yang ada dengan melakukan penangguhan Blitzchung selama 1 tahun, yaitu "Think Globally" dan "Every Voice Matters".
Menurut Blizzard, "Every Voice Matters" berarti "setiap karyawan didorong untuk berbicara, mendengarkan, menghormati pendapat lain, dan menerima kritik sebagai jalan lain untuk ide-ide besar."
"Think Globally" berarti bahwa "di mana-mana di planet ini ada orang yang bermain game Blizzard Entertainment. Sambil menghormati keanekaragaman budaya yang membuat orang unik, kami berusaha untuk tumbuh dan mendukung komunitas game global kami."
Setelah Blizzard melakukan pengangguhan tersebut, ada beragam reaksi warganet yang mengatakan bahwa Blizzard pengecut. Bahkan Blizzard menonaktifkan komentar untuk sementara waktu.

Warganet pun semakin merah dengan mengkampanyekan gerakan boikot game Hearthstone dan game milik Blizzard lainnya.
Untuk sobat Revival yang belum tahu tentang permasalahan di Hong Kong, Protes Hong Kong dimulai pada bulan Juni lalu untuk menuntut penarikan rancangan undang-undang yang akan memungkinkan ekstradisi langsung dari Hong Kong ke Tiongkok.
Sejak undang-undang itu telah ditarik. Protes kini terus berlanjut, dengan tuntutan yang lebih luas terkait dengan pemerintahan yang sepenuhnya demokratis dan penyelidikan atas tindakan keras polisi terhadap protes tersebut.
BACA JUGA: Serukan Revolusi Hong Kong, Pemain Hearthstone Ini Dijatuhi Ban Satu Tahun!

Sebagai tanggapan, Blitzchung mendapatkan dukungan dari komunitas dan game TCG Gods Unchained mengumumkan bahwa ia akan menawarkan untuk membayar semua pendapatannya yang hilang.
Menurut sobat Revival apakah aksi yang dilakukan Blitzchung sudah benar? ataukah Blizzard Entertainment memang harus bertindak demikian?