Baru-baru ini dunia esports Indonesia dikejutkan dengan kabar bahwa BOOM Esports dan Bigetron Esports melakukan somasi hukum terhadap NXL. Hal ini pertama kali muncul di Instagram milik K-CASE Lawyer selaku firma hukum yang menangani kasus ini.
K-CASE Lawyer menyatakan bahwa mereka telah mewakili BOOM Esports maupun Bigetron Esports atas kasus ini. Pengumuman ini disampaikan ke publik melalui Instagram milik mereka.
Kasus ini masih berlanjut sampai sekarang dan belum menemukan titik terang dari masing-masing pihak yang terlibat. Mengingat VCT Stage 3 Indonesia akan dimulai sekitar 2 minggu lagi, semoga kasus ini cepat menemukan titik terang ya sobat RevivaL.
Mantan Pemain NXL Beri Pernyataan atas Somasi Hukum yang Dilakukan BOOM & Bigetron

Baru-baru ini Saibani 'Flipzjder' Rahmat, Rey Sebastian 'Vascaliz' Pardede dan Oliver 'budimeister' Wangge menyampaikan beberapa hal ke RevivaLTV.
Pernyataan ini mereka sampaikan terkait dengan kontrak mereka bersama tim divisi VALORANT NXL Ligagame dan status terbaru dari setiap player ini.
Pertama, mereka menyampaikan bahwa mereka tidak memperpanjang kontrak bersama tim NXL Ligagame yang telah berakhir tanggal 15 mei 2021.
Ada 3 poin yang mereka utarakan ke RevivaLTV dan berikut adalah poin-poinnya:
- Kita sudah sampaikan untuk enggak perpanjang kontrak dengan NXL dan kontrak sudah berakhir tanggal 15 Mei
- Kita semenjak menyampaikan hal tersebut tentunya mencoba trial dengan beberapa tim lain dan next steps karir kita.
- Sampai saat ini kita belum ada kontrak dengan tim manapun
Jadi bisa dibilang sekarang mereka sedang mencari tim yang cocok dengan mereka untuk saat ini dan status mereka belum terikat kontrak dengan tim manapun.
Hal ini tentunya sangat mengejutkan megingat pendaftaran VCT Stage 3 Indonesia akan dibuka beberapa hari lagi. Tentunya banyak penggemar VALORANT di Indonesia ingin melihat aksi-aksi memukau dari mereka bertiga nanti.

BACA JUGA : VALORANT Perlihatkan Tampilan Awal Agent Baru, Agent ke-16?
Semoga kasus ini cepat selesai ya sobat RevivaL. Mari kita sama-sama doakan agar kasus ini cepat menemukan titik terang dan tim dengan player-player yang bersangkutan dapat kembali berkompetitif di scene VALORANT.
Ikuti lini masa RevivaLTV di YouTube, Instagram, Facebook dan Revivalpedia untuk mendapatkan informasi-informasi terbaru seputar esports.
Editor: Rafdi Muhammad